Rabu, 28 Juni 2017

Kalau Berani,BACALAH.!! Anda perlu tahu Inilah Keadaan Paling Pedih dari Jenazah yang Baru Meninggal Menurut Rasullulah SAW?? di bagikanya

Baca Juga

Baca Juga

Kalau Berani,BACALAH.!! Anda perlu tahu Inilah Keadaan Paling Pedih dari Jenazah yang Baru Meninggal Menurut Rasullulah SAW?? di bagikanya

Hasil gambar untuk Kalau Berani,BACALAH.!! Anda perlu tahu Inilah Keadaan Paling Pedih dari Jenazah yang Baru Meninggal Menurut Rasullulah SAW

Hasil gambar untuk Kalau Berani,BACALAH.!! Anda perlu tahu Inilah Keadaan Paling Pedih dari Jenazah yang Baru Meninggal Menurut Rasullulah SAWsemoga cerita riil ini dapat kita ambillah faedah sebaiknya serta berikan motivasi hidup dari aisyah subhanallah amin. berikut kiah Aisyah meneruskan ceritanya : Rasulullah saw lalu tiduran dengan meletakkan kepalanya di atas pangkuanku. beliau tidur dengan telentang. Di atas tengkuknya saya berbuat mencari uban jenggotnya. Akhirnya saya lihat dalam jenggot beliau ada 11 rambut putih. Lalu saya berpikir, dalam hati saya menyampaikan : " Kalau beliau ini bakal wafat mendahului saya, jadi tinggallah umat ini tidak ada Nabi ".

Tanpa ada terasa saya menangis hingga air mataku mengalir dipipi hingga menetes kewajah Rasulullah SAW, beliau segera terbangun dari tidurnya seraya ajukan pertanyaan : " Apa yang membawa dampak dirimu menangis wahai Ummul Mukminin? "

Saya lalu bercerita pada beliau satu narasi. Beliau lantas bertanya kepadaku : " Waktu apa yang paling pedih dihadapi mayit? ". Saya menjawab : " Tak ada kondisi yang paling pedih di atas diri si mayit sewaktu mayit keluar dari rumahnya, sedang anak-anaknya berduka cita dibelakangnya, seraya menyampaikan : " Aduh... ayah... aduh... Sedangkan ibu serta bapaknya berkata : Aduh... anakku... "

Rasulullah lantas bersabda : " Yang ini lebih pedih lagi ". Lalu saya bertanya : " Apa yang lebih pedih dari itu Ya Rasulullah? ". Beliau menjawab : " Tak ada kondisi yang paling pedih untuk simayit saat ia ditempatkan dalam liang lahat lalu diuruk dengan tanah. Kemudian, kembalilah beberapa kerabatnya, anak-anaknya serta beberapa kekasihnya, mereka semua menyerahkan simayit pada Allah Ta'ala bersama perbuatan amalnya. Lantas datanglah malaikat Munkar serta Nakir dalam kuburnya. (siramanislam. com)

Lalu Nabi saw bertanya : " Waktu apa yang paling pedih dari peristiwa itu itu? ". Saya menjawab : " Allah serta RasulNya yang lebih tahu ".

Beliau lalu bersabda : " Wahai Aisyah, sebenarnya kondisi yang paling pedih atas diri simayit yaitu saat orang yang memandikan masuk kepadanya untuk memandikan dianya, lantas orang yang memandikan keluarkan cincin si mayit muda dari jarinya, melepas baju penganten dari tubuhnya, melepas surban mayit tua atau mayit alim dari kepalanya manfaat dimandikan.

Ketika itu, ruhnya memanggil sewaktu lihat simayit dalam kondisi telanjang, dengan nada yang dapat didengar oleh semua makhluk, terkecuali jin serta manusia. Ruh itu menyampaikan : " Wahai orang yang memandikan, saya memohon agar kalian menyopot bajuku dengan pelan, sebab sekarang ini saya betul-betul ingin istirahat akibat dari sakitnya tarikan Malikat maut tadi ".

latar belakang-image : initial ; latar belakang-origin : initial ; latar belakang-position : initial ; latar belakang-repeat : initial ; background-size : initial ; " Saat beberapa orang tengah memandikan mayit, jadi berkatalah ruh : " Wahai orang yang memandikan, kalian janganlah memegang saya dengan


kuat,
sebab jasadku telah
luka akibat dari keluarnya ruh ".

Sesudah usai dimandikan simayit diletakkan di dalam kain kafan, lalu diikat pada tempat ke-2 telapak kakinya. Ketika itu si mayit memanggil-manggil : " Wahai orang yang memandikan, kalian janganlah mengikat kain kafan kepalaku hingga saya dapat lihat muka istriku, anak-anakku serta kaum kerabatku, sebab pada hari ini yaitu hari yang paling akhir kali saya lihat mereka. Hari ini saya bakal pisahlah dengan mereka, saya juga akan tidak lihat mereka lagi hingga hari kiamat tiba. (siramanislam. com)

Pada saat mayit di keluarkan dari rumah, jadi mayit berseru : " Wahai golonganku, kutinggalkan istriku dalam kondisi janda, kalian janganlah menyakitinya. Kutinggalkan anak-anakku dalam kondisi yatim, kalian janganlah menyakitinya, sebab pada hari ini saya keluar tempat tinggal serta akan tidak kembali pada pada mereka untuk selamanya.

Ketika mayit ditempatkan di atas keranda, simayit berseru : " Wahai golonganku, kalian janganlah tergesa-gesa membawaku, hingga saya dapat dengarkan nada istriku, anak-anakku, dan golongan kerabatku, sebab pada hari ini saya berpisah dengan mereka hingga hari kiamat. (siramanislam. com)

Ketika mayit dipikul di atas keranda serta orang-orang yang mengantarkan telah melangkahkan kakinya tiga kali, mendadak ada seruan dengan nada yang dapat didengar oleh sagala suatu hal terkecuali cerminan manusia serta jin. Ruh itu berkata : " Wahai beberapa kekasihku, wahai beberapa saudaraku, wahai anak-anakku, janganlah kalian terbujuk oleh tipu daya dunia, seperti dunia sudah menipu diriku. jangan sampai kalian dipermainkan jaman, seperti jalan sudah mempermainkan diriku.
Ambil pelajaran apa yang saya alami ini, sesungguhnya saya sudah meninggalkan semuanya harta yang tealah saya kumpulkan untuk pakar warisku, serta mereka tidak ingin memikul sedikit juga dari kekeliruanku.
Di dalam pendam Allah menghisab saya, sedangkan di dunia kalian bersenang-senang dengan semua berisi. Kalian juga tidak mendoakan saya saat kalian menshalati jenazah. (siramanislam. com)

Pada saat sebagian ahlinya serta beberapa rekannya kembali dari tempat shalat, jadi si mayit berkata : " Wahai saudaraku, saya tahu kalau mayit itu lupa disaat hidupnya, namun kalian janganlah melupakan saya secepat ini sebelum kalian menanamku, hingga saya dapat lihat pada tempatku. Wahai saudaraku, saya tahu kalau muka mayit lebih dingin daripada siraman air yang dingin menurut perasaan hati orang yang masih hidup, namun kalian jangan sampai kembali secepat ini ".

Saat mayit diletakkan didekat kuburnya, simayit berkata : " Wahai golonganku, wahai saudara-saudaraku, saya sudah mendoakan kalian namun kalian tidak pernah mendoakan diriku ".


Waktu mayit diletakkan dalam kuburnya, simayit berkata : " Wahai pakar waris, saya tidak menyatukan harta yang banyak kecuali saya tinggalkan untuk kalian, jadi ingatlah kalian kepadaku dengan perbanyak kebaikan seperti yang sudah saya sampaikan pada kalian tentang isi Al-Quran.
Sumber : islamiqpos
...
http :// portal-islamiah. blogspot. co. id/2017/03/kalau-beranibacalah-anda-perlu-tahu. html

Baca Juga

loading...

Related Posts

Kalau Berani,BACALAH.!! Anda perlu tahu Inilah Keadaan Paling Pedih dari Jenazah yang Baru Meninggal Menurut Rasullulah SAW?? di bagikanya
4/ 5
Oleh